Wednesday, September 2, 2015

MANAJEMEN




MANAJEMEN

A. DEFINISI

1. Sebagai suatu proses

Manajemen merupakan suatu proses yang khas yang terdiri dari tindakan –tindakan , perencanaan , pengorganisasian , penggiatan , dan pengawasan yang dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran yang telah ditentukan melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber-sumber lainnya.


2. Sebagai kolektivitas orang-orang yang melakukan aktivitas manajemen

Manajemen adalah segenap orang-orang yang melakukan aktivitas manajemen dalam suatu badan tertentu.dalam arti tunggal disebut manajer, yaitu pejabat yang bertanggung jawab atas terselenggaranya aktivitas-aktivitas manajemen agar tujuan unit yang dipimpinnya tercapai dengan menggunakaan bantuan orang lain.

3. Sebagai seni dan Ilmu

Sebagai seni berfungsi untuk mencapai tujuan yang nyata-nyata mendatangkan hasilatau manfaat.
Sebagai ilmu berfungsi menerangkan fenomena-fenomena atau gejala , kejadian , keadaan ,jadi memberikan penjelasan .

Unsur keilmuan merupakan kumpulan pengetahuan yang tertentu , seperti yang dinyatakan oleh peraturan –peraturan atau stetemen umum , dan dipertahankan oleh berbagai tingkat ujian atau penyelidikan , unsur seni ialah pemakaian pengetahuan tersebut pada situasi tertentu.

B. Sarana manajemen

Sarana atau alat manjemen untuk mencapai tujuan adalah : man, money , material, methods, market ,semuanya ini disebut sumberdaya.
Man             : Baik sebagai tenaga kerja perusahaan maupun konsumen dari produk yang dihasilakan oleh perusahaan.
Money        :   Uang atau modal usaha yaitu merupakan sejumlah uang atau barang yang dibeli dengan uang tersebut untuk membuat produk.
Material       : Bahan baku , bahan pembantu,dan lain- lain
Metode        :  Pelaksanaan dalam perusahaan atau pengelolaan perusahaan , bagaimana dengan sumber-sumber ekonomi yang terbatas dapat mewujudkan barang atau jasa yang dapat memuaskan konsumen dan memberikan keuntungan bagi perusahaan.
Market         : Terdiri dari semua pelanggan potensial yang memiliki kebutuhan atau keinginan    tertentu serta mau dan mampu turut dalam pertukaran untuk memenuhi kebutuhan atau keinginan.


C. Fungsi manajemen

Fungsi manajemen disebut juga proses , unsur dan aktivitas manajemen .
Ada dua fungsi manajemen

Fungsi ke dalam :

Dari sudut proses : planning , organizing , staffing , directing,controlling

Planning : adalah penentuan serangkaian tindakan untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan .
  
 Organizing : adalah pengelompokkan kegiatan yang diperlukan yakni penempatan susunan orgnisasi serta tugas dan fungsi-fungsi dari setiap unit yang ada dalam organisasi serta menetapkan kedudukan dan sifat hubungan antara masing-masing unit tersebut

Organizing berupa penyusunan wadah legal  untuk menampung berbagai kegiatan yang dilaksanakan pada suatu organosasi

Staffing : adalah penyusuan personalia pada suatu organisasi sejak dari merekrut , pengembangan , sampai dengan usaha agar setiap petugas memberikan daya guna maksimal kepada organisasi. Staffing berhungan dengan penetapan orang yang akan memanngku masing-masing jabatan yang ada di dalam organisazi tersebut.

Directing : adalah fungsi  yang berhubungan dengan usaha memberikan bimbingan , saran-saran , perintah-perinntah kepada bawahan dalam pelaksanaannya tugasnya masing-masing, agar tugas dapat dilaksanakan dengan baik dan banar-bernar tertuju pada suatu tujuan yangtelah ditetapkan semula. Fungsi ini dapat mengkoordinasikan kegiatan berbagai unsur organisasi agar tertuju pada realisasi  tujuan yang ditetapkan semula.

Leading : adalah usaha manajer untuk menyebabkan orang lain bertindak , hal ini berkanaan dengan pengambilan keputusan , mengadakan komunikasi , memberikan dorongan , memilih orang –orang menjadi anggota kelompok, serta memperbaiki pengetahuan dan sikap bawahan.

Actuating : adalah merangsang anggota-anggota kelompok untuk melaksanakan tugas –tugasnya dengan bergairah.

 Coordinating : adalah melakukan berbagai kegiatan agar tidak  terjadi kekacauan ,percekcokan , kekosongan kegiatan dengan jalan menghubungkan , menyatupadukan dan menyelaraskan pekerjaan bawahan sehingga terdapat kerjasama yang terarah dalam usaha mencapai tujuan bersama atau organisasi

Usaha ini dapat berupa pemberian perintah, pertemuan , penjelasan , bimbingan, nasihat ataupun teguran.

Reporting : adalah berupa penyampaian perkembangan atau hasil dari kegiatan atau pemberian keterangan menganai segala hal yang berkaitan dengan tugas dan fungsi kepadan pejabat yang lebih tinggi , baik secara lisan maupun tulisan , sehingga yang menerima laporan dapat memperoleh gambaran tentang pelaksanaan tugas orang yang member laporan.

Controlling : yaitu pengadaan penilaian dan sekaligus bila perlu mengadakan koreksi sehingga apa yang sedang dilakukan dapat diarahkan ke jalan yang benar dengan maksud tercapai tujuan yang  telah digariskan semula.

Forecasting : yaitu kegiatan meramalkan.atau mengadakan taksiran terhadap berbagai kemungkinan yang akan terjadi sebelum suatu rencana yang lebih pasti dapat  dilakukan .

Motivating : yaitu merupakan pemberian semangat dan dorongan kepada bawahan , agar bawahan melakukan kegiatan secara sukarela sesuai dengan yang dikehandaki atasan .
Planning ,organizing , actuating ,controlling merupaka fungsi yang fundamental manajemen .
Fungsi leading sering disebut dengan bermacam – macam , antara lain : Directung , motivating , actuating ,commanding

 Dari sudut bidang : keuangan , personalia, pemasran , produksi dll

Dalam bidang keuangan : para manajer harus berusaha agar posisi keuangan perusahaan setiap saat dapat membianyai kegiatan sehari-hari .

Dalam bidang personalia: para manajer  harus berupaya agar memperoleh tenaga kerja yang kompeten sehingga dapat bekerja sama dengan kualitas yang diinginkan.

Dalam bidang produksi: para manajer harus mengusahakan agar barang dapat diperoleh dengan teknik-teknik yang memudahkan pekerjaan pegawai,sehingga dapat diproduksi barang dengan biaya sekecil mungkin, dengan kualtas yang baik, dalam jumlah yang tepat dengan waktu yang cepat.

Dalam bidang pembelian : para manajer harus mengusahaan agar bahan-bahan dapat dibeli pada tempat, waktu, layana dan harga yang tepat sehingga tidak mengganggu kegiatan produksi.

Dalam bidang pemasaran : para manajer harus mengusahakan agar hasik produksinya dapat memenuhi keinginan atau kebutuhan konsumen pada waktu , harga kualitas , layanan yang diinginkan.

Fungsi keluar :
     Mewakili perusahaan di pengadilan
     Sebagai warga Negara biasa
     Menyelanggarakan pertemuan –pertemuan
     Menyelanggarakan pameran –pameran
     Merima kujungan dari pihak luar
     Mengatur siaran –siaran melalui radio , media massa dan lainnya.

Tingkat –tingkat manajer

Dalam sebuah organisasi , terdapat lebih dari seorang manjer . Jamak manajer adalah manajemen , yaitu kolektivitas orang –orang yang dapat melakukan aktivitas manajemen. Masing-masing manjer pada hakikatnya melakukan aktivitas /fungsi yang sama (khusunya dari segi proses yaitu planning , organizing ,staffing , directing , dan controlling ) hanya corak kegiatannya yang berbeda-beda sesuai dengan lingkaran manajer itu sendiri dalam organisasi dimana ia bekerja.

Manajer lini pertama

Tingkatan paling rendah dalam suatu organisasi yang memimpin dan mengawasi tenaga-tenaga operasional. Para manajer ini sering disebut dengan  : kepala/pemimpin (leader) , mandor (foreman) dan penyedia(supervisor)

Contoh : mandor pabrik , kepala seksi yang langsung membawahi tenaga kerja pengetik / pembukuan dalam kantor besar, dan penyedia teknik dalam departemen riset.

Manajer menegah

Manajer menengah dapat meliputi beberapa tingkatan dalam suatu organisasi . Mengarahkan pada manajer lini-pertama , dan kadang –kadang  juga karyawan operasional.

Contoh: kepala bagian , membawahi beberapa kepala saksi atau kepala sub divisi membawahi beberapa kepala bagian .

Manajer puncak

Manajer puncak bertanggungjawab atau keseluruhan manajemen organisasi sebutan lain:direktur,presiden, kepala divisi , dan lain- lain.ujuan 

 Non material :
Tenaga penjual , pembukuan ,operasional , dan karyawan lain.

Fungsi manajemen dilihat dari perbedaan tinkatan ada dua:

       1. Manajemen administrasi

yaitu lebih berurusan dengan penetapan tujuan , dan perencanaan , penyusuna kepegawaian , dan pengawasan kegiatan yang terkoordinasi untuk mencapai tujuan . 

2.Manejemen Operatif 
   
  Yaitu lebih mencakup kegiatan memotivasi , supervise , dan komunikasi dengan karyawan untuk mengarahkan mereka mencapai hasil yang efektif dan efisien , semakin tinggi tingkatannya , semaki banyak keterlibaatannya dalam manajemen operatif.

Mengapa manajemen dibutuhkan

Untuk mencapai tujuan , manajemen dibuhkan untuk mencapai tujuan organisasi dan pribadi .

Untuk menjaga keseimbangan diantara tujuan yang saling bertentangan
Manajemen dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan antara tujuan dan kegiatan yang saling bertentangan dari pihak yang berkepentingan dalam organisasi , seperti : pemilik dan karyawan , kreditur , pelanggan , supplier , serikat pekerja , masyarakat dan pemerintah.

Untuk mencapai efisiensi dan efektivitas
Efisiensi dapat meminimumkan biaya penggunaan seumberdaya untuk mencapai keluaran yang telah ditentukan . efisien berarti keberhasilan pencapaian tujuan sesuai dengan biaya , waktu dan tenaga yang telah ditetapkan.

Efektif berarti keberhasilan pencapaian tujuan sesuai dengan biaya, waktu dan tenaga manusia yang telah ditetapkan .

Efisien berarti keberhasilan pencapaian tujuan dengn biaya, waktu dan tenaga manusia yang kurang daripada yang telah ditetapkan.

Prinsif manajemen
Prinsif atau asas adalah suatu pernyataan atau ketentuan yang bersifat fundamental dan menjadi pegangan seseorang dalam hendak bertindak atau dalam menghadapi masalah tertentu. Atau dengan kata lain “prinsif”atau asas adalah suatu dalil unum yang dipergunakan sebagai petunjuk bagi seseorang dalam melakukan tindakan tertentu.

Prinsiif manajemen adalah dalil umum yang dapat disimpulkan dari proses menggerakkan orang-orang dan fasilitas yang berlaku sebagai dasar petunjuk bagi seseorang dalam melakukan suatu usaha kerja sama dalam melaksanakan usahanya guna mencapai  ada tujuan yang dikehandaki.

Menurut Henry Fayol ada prinsip umum manajemen :

1.Division of work ( pembagian pekerjaan ) yaitu suatu pembagian pekerjaan /tugas yang mengarah pada pertumbuhan spesialisasi di segala bidang yang memang diperlukan guna mencapai efisiensi dan efektivitas penggunaan tenaga kerja .

2. Authority and Responsibility yaitu suatu prinsif perlunya keseimbangan atara wewenang dan tanggung jawab di mana keduanya mempunyai hubungan yang erat dan tidak dapat dipisahkan.

3. Dicipline ( disiplin) yaitu suatu suasana yang tertib dan teratur dimana orang –orang yang ada dalam organisasi tunduk , patuh dan taat pada norma-norma atau peraturan yang ada dengan iklas /senang hati tanpa adanya unsur paksaan .

4. Unity of command ( kesatuan perintah/komando) yaitu dimana setiap karyawan hanya menerima perintah dan melaporkan pelaksanaan perintah atau hasil dari pekrjaannya dan mempertanggungjawabkannya kepada seorang pimpinan atau atasan .

5. Kesatuan arah ( Unity of direction ) yaitu dimana setiap kelompok / golongan aktivitas yang mempunyai sasaran yang sama dan harus mempunyai seorang kepala dan suatu rencana .

6. Subordination of individual interest to general interest( kepentingan individu harus tunduk kepada kepentingan umum) yaitu kepentingan  umum harus lebih diutamakan dibandingkan dengan kepentingan individu maupun golongan.

7. Remuneration of personnel (gaji /upah /penghasilan )yaitu sistem pengajian hatus adil dan memberikan kepuasan semaksimal mugkin baik bagi pegawai maupun atasannya.

8.Cebtralizasion( sentralisasi ) yaitu sampai sejauh mana wewenang itu disentralisasikan kepada unit tertentu sangat tergantung kepada situasi dan kondisi mana yang lebih memberikan hasil yang sebaik baiknya.

9.Scalar(jenjang hirarki ) yaitu garis tingkatan wewenang dan tanggungjawab dari tingkatan yang paling tinggi hingga ke paling rendah , dan tidak boleh ada penyimpangan akan tetapi jika jenjang hirarki dipandang terlampau jauh dan merugikan dapat dipersingkat / disederhanakan sesuai dengan kebutuhan .

10. Order(ketertiban ) yaitu tempat yang tepat bagi segala sesuatu atau bagi seseorang .

11. Equity (keadilan )   yaitu bahwa sikap pemimpin yang memperlihatkan kebaikan , keramahan dan keadilan kepada bawahannya , dan sikap yang dapat menarik simpati dan ketaatan bawahannya terhadap pemimpin.

12.Stability of tenure of personnel ( Stabilitas jabataban pegawai ) yaitu manajemen yang buruk dapat mengakibatkan tidak adanya kestabilan dikalangan pegawai dan penggantian pegawai yang tidak perlu dapat menimbulkan bahaya dan kerugian yang tidak sedikit .

13. Initiative ( prakarsa) yaitu merupakan pemikiran dan pelaksanaan sesuatu rencana ,. Berhubung prakarsa merupakan salah satu indikasi adanya kepuasan terbesar bagi seseorang untuk menjalankan sesuatu , karenanya perlu adanya kesediaan pemimpin untuk memberikan kesempatan yang luas keadaan bawahannya untuk berprakarsa .

14.Esprit de corps ( kesetiakawanan  antar teman sekerja pada korp ) yaitu suatu perinsip bahwa persatuan adalah dasar kekuatan dan merupakan perluasan prinsip kesatuan komando. Karenanya itu perlu adanya kerja sama (team work) dan komunikasi yang baik.

 LINK DOWNLOAD. DISINI

No comments:

Post a Comment